Dalam rangka menyukseskan Gerakan Penanaman Bibit 1 Juta Pohon Matoa yang dicanangkan oleh Kementerian Agama republik Indonesia serta untuk mendukung pelestarian lingkungan dan membangun kesadaran generasi muda khususnya siswa dan siswi MAN 1 Kubu Raya terhadap pentingnya penghijauan, MAN 1 Kubu Raya melaksanakan kegiatan Gerakan Penanaman 1000 Pohon (22/8/25).

Kegiatan yang diselenggarakan bertepatan dengan peringatan Hari Bumi Sedunia ini diikuti oleh seluruh siswa, Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MAN 1 Kubu Raya, serta melibatkan partisipasi aktif dari Komite MAN 1 Kubu Raya dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI) Kabupaten Kubu Raya. Selain itu, kegiatan ini terlaksana berkat kerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Direktorat Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan, Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Kapuas, Persemaian Permanen Sungai Selamat dengan memberikan bantuan bibit sebanyak 860 bibit dari berbagai jenis tanaman. Adapun jenis dan jumlah pohon yang ditanam antara lain pohon durian sebanyak 250 bibit, pohon petai sebanyak 250 bibit, pohon rambutan sebanyak 200 bibit, pohon ketapang dan pohon kamboja sebanyak 160 bibit, serta pohon matoa dan pohon lainnya sebanyak 160 bibit.

“Pada kesempatan ini, saya ingin mengungkapkan rasa bangga kami sebagai orang tua siswa bahwa MAN 1 Kubu Raya tidak sekadar melaksanakan proses belajar mengajar, namun MAN 1 Kubu Raya juga memiliki pandangan ke depan, pandangan yang luar biasa terhadap alam kita yaitu memperingati hari bumi. Terima kasih kepada Kepala MAN 1 Kubu Raya yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.” ucap Supratman, Ketua Komite MAN 1 Kubu Raya dalam sambutannya.
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada MAN 1 Kubu Raya yang telah mengakomodir keinginan dari Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Kabupaten Kubu Raya untuk dapat bersama-sama melaksanakan kegiatan penanaman pohon di MAN 1 Kubu Raya. Ia kemudian menjelaskan kepada para siswa tentang pentingnya menanam pohon serta efeknya bagi bumi.

“Kita merasakan semakin hari kondisi alam ini semakin panas, kemudian banyak pencemaran dan radiasi yang dapat menyebabkan banyak penyakit. Tentu kita berharap bumi kita nantinya menjadi bumi tempat kita tinggal, tempat kita hidup berkesinambungan, sehat walafiat. Bumi ini harus kita perbarui kondisinya, salah satunya dengan menanam pohon agar menghasilkan oksigen.” ungkap Supratman yang juga menjadi anggota HAKLI Kabupaten Kubu Raya.
Sholihin, Kepala MAN 1 Kubu Raya, dalam sambutan menyampaikan harapannya agar melalui peringatan Hari Bumi Sedunia tersebut dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian keluarga besar MAN 1 Kubu Raya terhadap lingkungan dan pelestarian alam. Menurutnya, sebagai lembaga pendidikan, MAN 1 Kubu Raya memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang peduli lingkungan dan memiliki kesadaran untuk menjaga bumi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah melalui gerakan penanaman pohon. (HUMAS)
